Dear Moms, jangan bosan membaca artikel dari saya ya, hehe.... Saya telah berbagai pengalaman saya mengenai kolik yang Zavi alami di artikel sebelumnya. Kali ini, saya ingin membagikan TIPS yang efektif untuk mencegah kolik dan gejala lainnya, Moms.
Saya yakin pasti 99% Moms yang membaca artikel ini sudah paham tentang apa itu kolik dan pernah mendapati si Kecil menunjukkan gejala-gejala kolik ini. Meski begitu, saya ulang kembali penjelasan mengenai kolik ini untuk Moms yang belum mengetahuinya. Jadi, kolik adalah suatu kondisi yang terjadi pada bayi. Ciri-cirinya adalah perut si Kecil kembung atau membesar, si Kecil menangis rewel, si Kecil merasa tidak nyaman, dan kaki si Kecil selalu diangkat sampai perut. Kolik terjadi karena gas terjebak di dalam perut si Kecil dan tidak bisa keluar dengan mudah. Penyebab utamanya adalah pemberian minum ASIP/Sufor yang kurang tepat, baik melalui direct breastfeeding maupun melalui botol susu.
Nah, Moms, sekarang saya akan bagikan tips dari pengalaman saya baik yang saya praktikkan karena saran dokter spesialis anak maupun cara saya sendiri.
Lakukan tips-tips efektif berikut ini untuk mencegah kolik dan gejala lainya:
• Mengatur pola makan Moms
Jagalah pola makan Moms. Hindari makanan yang mengandung banyak gas seperti brokoli dan kol.
• Memijat si Kecil
Lakukan pijat pada bayi secara ringan dengan pola I Love You (ILU) pada bagian perut. Pijat bagian telapak kaki si Kecil lalu lakukan gerakan seperti mengayuh sepeda. Cara ini tidak hanya efektif meringankan gejala kolik tetapi juga dapat mengatasi sembelit pada bayi.
• Buat si Kecil bersendawa
Gendong si Kecil menghadap Moms dan tepuk-tepuk punggungnya agar dia bersendawa. Lakukan ini setelah memberikan susu.
• Ganti botol susu dengan botol susu anti kolik
Cara terakhir untuk mengatasi gejala kolik adalah dengan mengganti botol susu biasa dengan botol susu yang memiliki fitur anti kolik. Botol susu khusus ini memiliki fitur yang dapat memisahkan udara yang terjeka dalam botol dengan cairan sehingga meminimalkan terjadinya kolik.
Tips di atas sudah pernah saya lakukan dan terbukti sedikit demi sedikit dapat meringankan gejala kolik pada Zavi. Perlu diketahui, setiap anak memiliki fase kolik yang berbeda-beda ya, Moms. Dari pengalaman saya, kolik terakhir yang terjadi pada Zavi yang membuat dia sangat rewel terjadi saat usianya sekitar 8 bulan. Setelah saya mengganti botol susunya dengan botol susu anti kolik, Zavi merasa baikan dan tidur lebih nyaman.
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments