Manufacturers

Suppliers

  • 120
  • 15
  • 160
  • 25
  • 400

Tanda-tanda Overparenting, Apakah Moms Termasuk?

MY STORY  |  10 Feb '23


Membesarkan anak tak hanya soal memberikan nutrisi dan pendidikan formal terbaik. Mengasuh anak dengan tepat juga merupakan tugas dan kewajiban orang tua, agar anak tumbuh menjadi pribadi yang memaksimalkan potensi miliknya. Meski sudah berhati-hati, tak jarang Moms tanpa disadari melakukan kesalahan dalam menerapkan pola asuh yang tepat. Salah satunya adalah dengan menerapkan pola asuh overparenting. Pola asuh ini malah bisa membangun karakter buruk pada si Kecil.

Apa itu Overparenting?

Pengertian overparenting adalah pola asuh yang cenderung berlebihan hingga mencampuri hidup si Kecil. Tidak hanya hal-hal penting yang memang butuh bimbingan orang tua, hal-hal kecil pun juga turut diatur. Sebutan lain untuk overparenting adalah helicopter parenting dan overprotective.

Asal-muasal orang tua yang overparenting adalah keinginan agar anak selalu benar, tidak dapat mentolerir diri orang tua yang melihat anak terluka, gagal, atau melakukan kesalahan. Orang tua juga mungkin khawatir berlebihan terhadap masa depan si Kecil, serta takut diabaikan atau tidak dihormati anak.

Kenali ciri-ciri overparenting

Terlalu mengatur aspek kehidupan si Kecil hingga hal-hal kecil

Orang tua seringkali memaksakan “cara terbaik” atau “cara yang benar” untuk melakukan suatu hal. Namun, jika Moms terlalu mengatur, itu artinya Moms tak bisa  melepaskan dan membiarkan si Kecil menjelajah hal baru.

Tak bisa membiarkan si Kecil mengalami kegagalan

Tak ada yang suka melihat anaknya gagal. Namun, selalu mencampuri urusan si Kecil seperti membantunya setiap kali mengalami masalah membuat si Kecil tak belajar dari kesalahan. Tanda-tanda overparenting seperti terlalu cepat memberi tahu jawaban yang benar setiap kali si Kecil berjuang menyelesaikan PR atau campur tangan ketika ada sedikit saja masalah saat si Kecil bermain, membuat si Kecil tidak mengembangkan keterampilan memecahkan masalah.

Padahal, terkadang anak-anak perlu mengalami kegagalan secara langsung. Hal tersebut memberikan kesempatan pada si Kecil untuk mencari solusi dan menjalankannya di masa depan.

Khawatir berlebihan terhadap si Kecil

Ketika Moms merasa bahwa Moms satu-satunya orang tua yang khawatir si Kecil kenapa-kenapa ketika bermain di tiang gelantung, ayunan, atau perosotan, mudah saja berasumsi bahwa Moms lebih peduli daripada orang tua lainnya. Namun, sebelum menyimpulkan hal seperti itu, pertimbangkan kemungkinan bahwa Moms sedang overparenting. Perlakukanlah si Kecil seperti manusia cerdas dan kompeten agar si Kecil mencapai potensi penuhnya.

Mencoba mengontrol cara orang lain memperlakukan si Kecil

Memberi tahu guru dan pengasuh tentang peraturan bagaimana cara si Kecil harus diperlakukan secara berlebihan merupakan tanda-tanda overparenting. Mencoba mengatur bagaimana orang lain memperlakukan si Kecil tidaklah sehat, sebab anak-anak mendapatkan manfaat dari memelajari aturan yang berbeda di lingkungan yang berbeda.

Tidak memiliki harapan sesuai usia si Kecil

Overparenting ternyata juga bisa terjadi karena orang tua memiliki ekspektasi terlalu tinggi. Misalnya, ingin anak berprestasi sehingga mengikutkan si Kecil dalam puluhan les serta mengatur waktu luang supaya si Kecil selalu produktif.

Di sisi lain, overparenting juga bisa terjadi ketika orang tua memiliki harapan yang terlalu rendah. Di saat Moms tak yakin si Kecil mampu mandiri dan melakukan pekerjaan dengan benar, itulah saat Moms sedang melakukan overparenting. Hal tersebut seringkali ditunjukkan dengan cara Moms selalu membantu tugas-tugas si Kecil.

Terlalu memanjakan si Kecil

Terlalu memanjakan dan memberikan kesenangan berlebihan pada si Kecil juga termasuk dalam pola asuh overparenting. Padahal, tanpa memberikan tugas dan tanggung jawab, si Kecil tak akan belajar keterampilan hidup.

Agar tidak overparenting, bebaskan si Kecil untuk menjadi anak-anak. Untuk “menebus” kesalahan pola asuh overparenting, Moms bisa mulai dengan membangun komunikasi yang sehat. Mendengarkan keluh kesah dan opininya – meski berbeda dengan orang tuanya, memberikan kepercayaan yang lebih, membiarkan si Kecil melakukan apa pun yang disukai – asalkan tetap positif, merupakan beberapa langkah untuk memperbaiki pola asuh overparenting yang selama ini diterapkan.

Referensi: Alo Dokter, Very Well Family

Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!

156 Babyologist Indonesia

Comments

LATEST POSTS

Tips Parenting Cegah Lukai Inner Child Anak

Belakangan ini, istilah Inner Child lagi marak dibicarakan. Sebenarnya, apa itu Inner Child?

Bingung Atasi Bau Mulut Saat Puasa? Ikuti 7 Tips Mudah Berikut

Bagaimana, sih, tips mulut tidak bau saat puasa? Yuk, simak penjelasan lengkap mengenai penyebab dan cara mengatasi bau mulut tanpa membatalkan [...]

Baju Sarimbit Lebaran 2023, Pilih Yang Mana Ya?

Yay, Moms, lebaran sebentar lagi. Waktunya kumpul-kumpul bareng keluarga besar, nih! Sudah siap-siap baju sarimbit Lebaran belum? Kalau belum, [...]

Tips Ajarkan Anak Berbagi dan Berempati

Bagaimana caranya agar anak senang berbagi?

Atasi Obesitas pada Anak, Kenali Gejala dan Komplikasinya

Obesitas anak adalah kondisi anak yang memiliki berat badan di atas berat badan yang sehat untuk usia dan tinggi badannya.

Tips Cegah Keguguran, Salah Satunya Kurangi Minum Kopi

Penyebab keguguran memang sebagian besar di luar kendali Ibu. Meskipun begitu, Moms perlu tahu tips mencegah keguguran yang dapat mengurangi [...]

Peringati Hari Kanker Anak Sedunia 2023, Yuk Kenali Gejalanya!

Tahun ini, Hari Kanker Anak Sedunia bertemakan ‘Better Survival’ is achievable #ThroughTheirHands.

Dampak Perselingkuhan Terhadap Kondisi Emosional Anak

Tak hanya berdampak negatif pada pasangan, hadirnya orang ketiga dalam sebuah pernikahan juga sangat mempengaruhi kondisi emosional anak.

Ngerasa PakSu Kurang Turut Andil dalam Mengasuh si Kecil? Ternyata Ini Sebabnya

Pernah ngerasa begini, gak, Moms? Apakah karena PakSu bekerja jadi secapek itu sampai nggak mau ngurus anak?

Pentingnya Dukungan Kerabat Terdekat untuk Moms yang Keguguran

Keguguran saat bayi masih dalam kandungan atau selama proses persalinan dapat membuat orang tua, terutama Ibu, merasa amat sangat kesepian. [...]

10 Hal Yang Bisa Dilakukan Keluarga untuk Dukung Postpartum Moms

Sebagai keluarga, Anda dapat mendukung secara emosional seorang Ibu melalui hal-hal berikut:

5 Mainan Penghilang Stres Bantu Si Kecil Kendalikan Emosi

Sama seperti orang dewasa, anak-anak dapat dibimbing untuk menemukan cara mengelola stres dengan sehat. Salah satunya, dengan menyalurkan energi [...]

Si Kecil Alami Pubertas Dini, Berbahayakah?

Pubertas dini ataupun terlambat merupakan hal yang tidak perlu membuat Moms panik atau khawatir. Tak semua perubahan tubuh yang terjadi lebih [...]

Tips Memilih Hotel untuk Anak

Satu hal yang perlu diperhatikan saat merancang Staycation adalah memilih hotel yang tepat. Hotel tersebut harus dapat mengakomodasi kebutuhan [...]

Daftar Baby Carrier Terbaik untuk Temani JJS Akhir Tahun

Baby carrier apa yang bagus? Yuk, kita simak beberapa rekomendasi Minbyo berikut ini!

Tips Staycation Bersama Toddler

Supaya liburan bersama toddler semakin nyaman saat staycation, yuk, simak beberapa tips berikut!

Selamat Hari Ibu 2022, Babyo Moms!

Sebagai seorang Ibu, tentunya Moms juga ingin tahu asal muasal mengapa ada Hari Ibu, siapa pemrakarsanya di Indonesia, dan lain sebagainya. Yuk, [...]

Tips Agar Si Kecil Tidak Mabuk Perjalanan

Mabuk perjalanan adalah salah satu jenis motion sickness. Kondisi ini terjadi karena otak menerima informasi yang bertentangan dari telinga [...]

Babyo Awards 2022 Hadir Lagi, Siapa Saja Nominee-nya?

Tentang Babyo Awards 2022 Babyologist kembali mempersembahkan Babyo Awards 2022, sebuah ajang apresiasi kepada Moms yang selalu berkenan [...]

Daftar Diaper Bag untuk Travelling yang Praktis dan Stylish Buat Moms

Yuk, simak daftar rekomendasi diaper bag yang bagus dari Babyologist berikut ini. Siapa tahu bisa jadi inspirasi barang yang hendak Moms check [...]