Moms, pernahkah mendapati si Kecil bingung puting? Bagaimana rasanya Moms ketika si Kecil menolak untuk menyusui langsung? Apa yang telah Moms lakukan ketika menghadapi situasi seperti itu?
Bagi saya, salah satu tantangan ketika fase menyusui adalah si Kecil yang tiba-tiba menolak untuk menyusui langsung atau lebih dikenal dengan istilah bingung puting. Penyebab bingung puting adalah karena si Kecil terbiasa menggunakan botol susu untuk minum susu sehingga ketika direct breastfeeding menjadi bingung karena adanya perbedaan ketika menyusui.
Saya adalah seorang ibu yang juga meniti karier. Memang, menjadi wanita karier sekaligus ibu bukan hal mudah. Kembali lagi, setiap pilihan pasti ada risiko dan hal yang harus dipertanggung jawabkan. Ketika saya memilih untuk bekerja, otomatis anak saya tidak bisa selamanya menyusui langsung ketika dia haus dan lapar. Solusinya adalah dengan memberikan ASI perah. Alhamdulillah, dua anak saya lulus ASI eksklusif walaupun dengan menggunakan bantuan media botol susu.
Awalnya, saya termasuk tipe ibu yang punya pemikiran kalau semua botol susu itu sama saja, perbedaannya hanya dari merk dan modelnya. Ternyata pemikiran saya kurang tepat. Justru salah pemilihan botol susu bisa berakibat fatal. Salah satu akibatnya adalah si Kecil menjadi bingung puting. Jenis botol susu yang seperti apa yang tepat digunakan agar bingung puting tidak terjadi pada si Kecil?
Ini hal-hal yang harus Moms lakukan ketika si Kecil mengalami bingung puting:
- Moms tidak boleh panik dan ikut bingung
Ketika si Kecil merespon sesuatu tidak seperti biasanya, maka naluri seorang ibu akan turut bereaksi. Panik dan bingung itu hal wajar, kok, Moms. Akan tetapi, jangan berlebihan dan berlarut-larut. Fokuskan pikiran Moms ke cara menangani kondisi ini.
- Dekap si Kecil agar dia merasa nyaman
Dengan mendekap, si Kecil akan merasa nyaman. Dia juga bisa mengenal kembali aroma dari tubuh ibunya. Berawal dari skin-to-skin, si Kecil akan mudah belajar menyusu secara langsung kembali.
- Jangan memaksakan si Kecil untuk direct breastfeeding
Si Kecil bisa saja semakin menolak apabila Moms menggunakan cara-cara kasar untuk membujuknya menyusu langsung dari payudara.
- Susui anak secara perlahan-lahan dan sering untuk memperkenalkan kembali dengan puting payudara
- Perbaiki pelekatan mulut si Kecil ketika menyusui
Dengan pelekatan yang tepat, maka si Kecil akan lebih nyaman untuk menyusui dan ASI yang keluar pun lancar.
- Pastikan produksi ASI lancar agar ketika si Kecil mau menyusui tidak perlu terlalu mengisap
- Memilih botol susu yang anti Bingung Puting
Pertanyaannya, memang ada, ya, botol susu seperti itu? Jawabannya ada. Dari sekian banyak botol susu yang dijual di pasaran, maka sudah seharusnya kita memilih yang tepat. Untuk si Kecil di rumah, saya menggunakan botol susu dari Dr Brown’s. Jenis botolnya beragam sesuai dengan usia si Kecil. Nipple dotnya sudah didesain dengan menyesuaikan kebutuhan dan kesehatan si Kecil.
Botol susu Dr Brown’s ini memiliki keunggulan antara lain:
- Nipple dotnya lebih fleksibel mengikuti pola isapan si Kecil
Nipple dot sangat mempengaruhi kenyamanan si Kecil ketika menyusui melalui botol susu. Sangat penting memilih yang memiliki tingkat fleksibilitas yang tinggi.
- Nipple dotnya terbuat dari bahan yang free BPA dan bahan silikon yang aman dan ramah anak
- Nipple dotnya sangat lembut dan tidak mudah berlubang atau robek ketika si Kecil mulai menggigit
- Alirannya lebih natural flow
Si Kecil tidak perlu terlalu mengisap agar cairan susu itu bisa keluar dari botol susu. Seperti layaknya ketika direct breastfeeding ke ibunya.
Dengan pilihan botol susu dan Nipple dot yang tepat, maka Moms bisa menciptakan fase menyusui yang nyaman bagi si Kecil baik melalui botol susu maupun menyusui langsung ke ibunya tanpa ada drama bingung puting.
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments