Bayi baru lahir memiliki kulit yang masih sangat sensitif dan tipis dibandingkan orang dewasa. Epidermis 20% lebih tipis dan 30% stratum corneum (SC) lebih tipis dari orang dewasa. Selain itu, kulit bayi baru lahir kurang terhidrasi dan telah mengurangi faktor pelembab alami. Oleh karena itu, Moms dan Dads harus extra hati-hati dalam merawat kulit bayi baru lahir.
Apakah Moms pernah mendengar istilah SLS? Apa itu Sodium Lauryl Sulfate (SLS)?
SLS adalah bahan dasar aktif yang dipakai di hampir seluruh sabun mandi dan shampoo yang beredar di pasaran. Fungsi utama SLS adalah sebagai surfaktan pembersih dan pembuat busa (deterjen).
Bahaya SLS pada organ tubuh adalah sebagai berikut:
- Mengikis lemak pada kulit
- Meresap ke dalam kornea mata
- Terserap oleh kulit kepala dan merusak folikel rambut
- Tersisa pada pakaian
Hazard Level
Hazard Level merupakan pedoman pemilihan produk kulit yang dibuat oleh Environmental Working Group tentang tingkat keamanan suatu produk yang bebas dari bahan berbahaya penyebab iritasi, alergi, keracunan organ dan gangguan endokrin.
Parameter penting Hazard Level
- 0 – 2 merupakan Low Hazard : tingkat keamanan tertinggi dengan resiko terendah. Contoh : Oat carnel, olive oil, aloe vera, sun flower seed oil (bahan alam)
- 3 – 6 merupakan Moderate Hazard : memiliki resiko dalam keamanan. Contoh : MethylParaben (bahan pengawet)
- 7 – 10 merupakan Hight Hazard : bahan baku yang dapat langsung berefek samping dalam penggunaannya. Contoh : Alkohol
Jadi, sudah tau 'kan Moms mengenai pedoman di atas? Karenanya, mari cerdas dan cermat sebelum membeli sabun atau shampoo untuk si Kecil dengan memperhatikan komposisinya yang bebas dari SLS dan low Hazard supaya kulit si Kecil tetap sehat dan terjaga.
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments