Untuk menyambut sang buah hati, tentunya Moms akan mempersiapkan segala perlengkapan bayi. Salah satunya adalah alas ompol yang aman dan nyaman bagi si Kecil. Namun banyak yang bertanya, sebenarnya penting atau tidak menggunakan alas ompol?
Menurut dr. Alberta Jesslyn Gunardi dari Klikdokter, alas ompol merupakan salah satu cara mengatasi ompol pada bayi yang tidak menggunakan popok. Alas ompol bayi ini mempermudah orang tua untuk mengetahui jika bayi BAK atau BAB. Berbeda jika bayi menggunakan popok, terkadang Moms sulit mengetahui hal tersebut. Selain itu, penggunaan alas ompol juga bertujuan untuk menghindari ruam yang diakibatkan oleh penggunaan popok bayi.
Apa yang menyebabkan ruam saat menggunakan popok? Kontak yang terlalu lama antara kulit bayi dengan urine dan tinja menjadi faktor penyebab bayi mudah terkena ruam akibat menggunakan popok. Jika dibiarkan terlalu lama, hal tersebut dapat memicu iritasi kulit bayi yang sensitif. Selain itu, gesekan karena popok yang terlalu ketat berpotensi mengakibatkan terjadinya ruam. Faktor lainnya ialah infeksi akibat bakteri dan jamur yang disebabkan kulit bayi tertutup dengan popok yang cenderung lembap.
Penggunaan alas ompol ini menjadi salah satu solusi yang dipilih untuk menghindari dampak dari penggunaan popok bagi bayi Anda. Lalu apa saja manfaat memakai alas ompol pada bayi? Secara umum alas ompol memiliki beberapa manfaat, yaitu:
- Menahan air kencing bayi agar tidak mengotori kasur atau tempat tidur bayi. Alas ompol yang memiliki fitur waterproof dapat menyerap air sehingga saat bayi ngompol, air kencingnya tidak akan bocor dan mengotori kasur. Hal itu pun akan menjaga higienitas kasur bayi.
- Memberikan kenyamanan kepada bayi. Bayi pada umumnya merasa tidak nyaman dan gelisah saat popoknya penuh atau kotor. Hal ini yang biasanya tidak diketahui oleh orang tua saat bayi menggunakan popok. Namun saat menggunakan alas ompol, Anda akan mudah mengetahui jika bayi sedang buang air dan dapat segera membersihkannya. Cara ini tentunya akan menjaga kenyamanan bayi.
- Untuk mencegah bayi masuk angin ketika ngompol. Ketika bayi buang air, kulit bayi akan merasa dingin. Jika dibiarkan begitu saja, hal ini dapat menyebabkan bayi masuk angin. Untuk mencegah si Kecil masuk angin karena ngompol, sebaiknya Moms menyediakan alas ompol yang memiliki daya serap dan menjaga kulit bayi tetap kering.
Alas ompol seperti apa yang aman untuk bayi?
dr. Alberta Jesslyn Gunardir dari Klikdokter kembali menjelaskan jika alas ompol bayi terbagi menjadi dua macam yaitu tilam bayi dan perlak biasa. Tilam bayi memiliki dua bagian berbentuk lapisan. Bagian atas merupakan microfiber yang dapat menyerap BAK bayi, fungsinya hampir sama seperti popok kain bayi. Bagian bawah atau lapisan bawah dari tilam bayi merupakan bagian waterproof dari alas ompol bayi yang berfungsi untuk mencegah terjadinya kebocoran.
Sedangkan perlak biasa umumnya terbuat dari bahan karet yang hanya untuk mencegah terjadinya kebocoran pada kasur atau tempat tidur bayi. Alas ompol ini berfungsi untuk menampung air, tetapi tidak memiliki bagian penyerap. Namun penggunaan perlak bahan karet sebagai alas ompol ini berpotensi menyebabkan bayi masuk angin ketika ngompol dan didiamkan.
Tips memilih alas ompol
- Pilih alas ompol bayi yang memiliki fitur waterproof.
- Pilih bahan alas ompol yang nyaman untuk bayi seperti alas ompol yang terbuat dari bahan fleece karena tekstur bulunya lembut dan hangat.
- Ukuran yang cukup lebar.
- Memiliki perlindungan anti-bakteri.
- Pilih alas ompol yang ringan dan mudah untuk dibawa.
Semoga bermanfaat
By: Babyologist Editor.
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments