Manufacturers

Suppliers

  • 120
  • 15
  • 160
  • 25
  • 400

Pengalamanku Mempunyai Anak Kembar Di Usia 19 tahun

BABY  |  MY STORY  |  PREGNANCY  |  19 May '20


Punya bayi itu anugerah yang paling istimewa buat kita semua pastinya, apalagi kalo kembar. Di usiaku yang ke-19 ini, aku melahirkan anak pertama dan keduaku. Aku tidak progam bayi kembar dan itu terjadi begitu saja. Di bulan ke-3 aku hamil, aku dan suami sempat jalan-jalan ke Jepang. Bulan 1 & 2 ketika aku preiksa USG kehamilan hanya ada 1 kantong dan 1 calon bayi. Lalu ketika pulang dari Jepang dan aku kontrol kehamilan, Dokter mengucapkan selamat padaku karena ternyata ada 2 calon bayi dalam 1 kantong. Dokter menanyakan apakah aku/suami memiliki keturunan kembar. Tapi aku tidak punya keturunan kembar. Lalu dokter menjelaskan padaku ttg beberapa hal mengenai bayi kembar.

Bayi kembar punya 2 jenis ya:

• Kembar identik : 2 Calon Bayi 1 Kantong ketuban. Biasa mereka ini berbagi makanan dan seringnya ada salah satu bayi yang lebih berat dan salah satu bayi yang lebih kecil. Tapi Alhamdulilah twinsku mereka lahir prematur dengan bobot 1.9 kg dan tinggi 45cm. Berat dan tinggi mereka sama. Golongan darah dan wajah mereka ini akan sama persis. Kembar identik ini biasanya kebanyakan kasus kedua orangtua tidak memiliki keturunan kembar. Jadi ini adalah keberuntungan yang emang Allah sudah rencanakan.

• Kembar Fraternal : 2 Calon Bayi 2 Kantong ketuban. Biasanya mereka berbeda wajah dan bisa juga beda jenis kelamin. Ada juga yang jenis kelaminnya sama tapi wajah pasti akan beda. Kebanyakan kasus ini biasanya didasarkan adanya keturunan kembar dari orang tua maupun nenek moyang.

Disamping itu, dokter juga memberitahuku bahwa kehamilan kembar ini sangat beresiko untuk seusiaku. Aku pada saat itu hanya berharap kedua anakku bisa lahir dengan selamat. Karena usiaku yang muda dan badanku yang kecil ini, mungkin twins nggak kuat didalem perut kecilku ini akhirnya aku melahirkan mreka prematur.

Usia 34 minggu twins, aku sudah mengalami bukaan dan dokter menyarankan aku untuk dirawat inap untuk melengkapi suntikan pematang paru, zat besi, pelindung otak, dll supaya jika twins emang harus lahir , aku sudah siap. Setelah mendapat banyak suntikan, dokter tidak bisa mencegah persalinannya. Akhirnya aku melahirkan caesar dirumah sakit.

Badan twins kecil sekali. Bisa dibilang kepala mereka hanya segenggam tangan orang dewasa. Tapi aku tetap memberi mereka ASI yang aku transfer ke ruang bayi. Twins mendapatkan perawatan di RS selama 2 minggu untuk melengkapi pemeriksaan kesehatan mereka. Mereka menjalani pemeriksaan paru, mata, hidung, telinga, dan kulit. Mereka menjalani 3 hari fototerapi karna kulit mereka kuning. Aku hanya diperbolehkan melihat mereka saat jam besuk saja 1 hari hanya 4 jam. Setelah mereka sudah bisa DBF dan sehat, mereka diperbolehkan pulang.

Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!

1286 Margareta Aga

Comments

Related Stories

LATEST POSTS

Bayi Terlilit Ari-ari? Bisakah Melahirkan Secara Normal?

Di usia kandungan ke-7 bulan, kepala bayiku sudah dalam posisi baik, tapi ada 1 lilitan ari-ari di lehernya.

2 Anak atau Lebih, Ya?

Moms, sebel gak kalau baru nikah terus ditanya "Udah hamil belum? Kapan mau hamil? Kapan mau nambah?"

My Baby is My Miracle

Awal menikah saya & suami sepakat tidak mau memiliki momongan dulu, karena saya baru berhenti mengonsumsi obat

Pengalamanku Melahirkan Bayi Sungsang

Awal hamil hingga usia kandungan 36 weeks, semua berjalan dengan baik dan sehat.