“Suamiku kok males, sih, urus anak?”
Pernah ngerasa begini, gak, Moms? Apakah karena PakSu bekerja jadi secapek itu sampai nggak mau ngurus anak?
Padahal ternyata, riset di Amerika Serikat menunjukkan, jika mempertimbangkan pekerjaan di luar rumah – gak cuma pekerjaan rumah dan mengurus si Kecil, sebetulnya rata-rata waktu yang Dads berikan ternyata tidak jauh berbeda dengan Moms loh.
Menurut riset dari Pew Research Center di tahun 2011, rata-rata Moms menghabiskan 21 jam waktu bekerja, 18 jam untuk pekerjaan rumah tangga, dan 14 jam mengurus anak tiap minggu. Sementara itu, Dads menghabiskan rata-rata 37 jam waktu untuk bekerja, 10 jam untuk mengurus rumah tangga, dan 7 jam untuk mengurus anak per minggunya.
Tapi, kenapa ya, di rumah kita masih merasa Dads “males”?
Kemungkinan terbesar adalah karena Dads cenderung menghabiskan waktu lebih banyak pada pekerjaan di luar rumah dengan pekerjaan di dalam rumah, termasuk mengurus si Kecil.
Riset menunjukkan, single parent Moms melakukan pekerjaan rumah hampir 2x lipat dari single parent dads.
Ternyata, preference Dads memang pada dasarnya gak suka dengan pekerjaan rumah (misalnya mencuci / memasak), tanpa bermaksud melimpahkan kerjaan pada Moms.
Jika Dads sudah bekerja di luar rumah, bukan berarti Dads bisa berhenti memiliki peran di dalam rumah, ya! Sikap Dads yang seperti ini bisa membuat Moms burnout di dalam rumah, perkembangan sosial si Kecil terganggu karena kehilangan peran Ayah, dan hubungan Dads yang jauh dengan si Kecil.
Biar nggak seperti itu, yuk, Dads & Moms terapin hal ini!
Me-manage ekspektasi dan standar di dalam rumah.
Cari jalan tengah antara Moms and Dads mengenai berapa banyak seharusnya rumah disapu & pel, berapa kali seharusnya si Kecil mandi, samakan persepsi “bersih” versi Mom and Dads.
Berbagi daily task secara detail
Coba menyepakati peran sehari-hari antara Moms and Dads. Misalnya: Moms yang mengajak potty training si Kecil, Dads memandikan si Kecil; Moms yang mengajak si Kecil makan, Dads yang mengajak main si Kecil
Saling mengingatkan tujuan pengasuhan si Kecil
Memang kadang melelahkan mengurus Si Kecil. Tapi teruslah mengingat bahwa momen bonding dengan si Kecil terbatas.
Ketika Moms & Dads mengasuh dengan penuh perhatian, merupakan investasi untuk relasi yang baik dengan si Kecil ketika ia dewasa.
Komunikasikan kebutuhan Moms
Me-time Moms / Dads memang perlu kok! Sesekali, Moms / Dads bisa saling menitipkan pekerjaan rumah ke pasangan, atau meminta bantuan keluarga untuk mengasuh si Kecil.
Komunikasikan dengan baik kebutuhan Moms dengan pasangan biar lebih adem!
Siapa yang sering alamin juga? Coba share ke Paksu atau teman Moms!
Referensi: Pew Research Center
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments