Kecelakaan maut yang terjadi di depan SDN Kota Baru II dan III Kelurahan Kota Baru Bekasi pada Rabu (31/8/2022) sekitar pukul 10:05 WIB melibatkan 30 korban, 10 orang di antaranya meninggal dunia. Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latief Usman, mengatakan bahwa 7 orang di antaranya adalah anak sekolah.
Kecelakaan maut hari ini 2022 tersebut melibatkan 1 unit truk kontainer, 1 unit mobil pikap, dan 2 unit sepeda motor. Penyebab kecelakaan diduga adalah truk kontainer mengalami rem blong kemudian menabrak tiang beton, beberapa kendaraan di depan truk tersebut, dan orang-orang yang kebetulan sedang berada di halte depan SD.
Meski kecelakaan tidak dapat diprediksi, namun sedari dini penting bagi orang tua untuk memberikan bekal tentang aturan berlalu lintas untuk menjaga keselamatan diri si Kecil selama berada di luar rumah. Mengajarkan kewaspadaan yang lebih pada si Kecil sangat penting, untuk menghindari dari bahaya kecelakaan di jalan raya.
Pentingnya mengajarkan patuh aturan lalu lintas pada anak
Ketika di rumah, Moms & Dads bisa selalu memantau si Kecil dan memastikan keselamatannya. Tidak demikian halnya ketika berada di luar. Penting bagi prang tua untuk menanamkan perilaku tertib lalu lintas pada si Kecil serta memberitahu bahaya lalai terhadap peraturan lalu lintas. Jangan sampai si Kecil sembrono di jalan karena akibatnya bisa sangat fatal bagi keselamatannya. Tertib lalu lintas adalah prinsip yang penting dilakukan terus-menerus sehingga Moms & Dads perlu memberi teladan dan pengetahuan seputar road safety kepada si Kecil.
Road safety rules yang perlu si Kecil tahu
Ingatkan untuk menyeberang jalan setelah melihat kedua arah
Gerakan anak-anak yang tak terduga saja sudah cukup untuk membuat Moms & Dads khawatir, yah... Anak-anak yang masih kecil memang tidak boleh menyeberang jalan tanpa pengawasan orang dewasa. Akan tetapi, seiring waktu, si Kecil pun perlu menyeberang jalan sendiri. Jadi, pastikan si Kecil memahami pentingnya berhenti dan melihat ke dua arah sebelum menyeberang. Ingatkan untuk tidak terburu-buru apalagi mengambil risiko menyeberang saat ada kendaraan yang mendekat. Contohkan cara menyeberang yang baik setiap kali ada kesempatan sehingga si Kecil lama kelamaan terampil menyeberang sendiri.
Ajarkan arti rambu keselamatan jalan
Ajarkan si Kecil arti rambu-rambu keselamatan jalan, baik dengan media buku maupun saat Moms & Dads mengemudi. Ajarkan arti rambu pejalan kaki, arti warna lampu lalu lintas, dan tanda-tanda umum jalan lainnya. Si Kecil harus mampu menginterpretasikan rambu-rambu jalan yang sering ditemui. Ini akan menjadi pondasi pemahaman terhadap aturan keselamatan lalu lintas yang lebih kompleks.
Ingatkan untuk selalu berkonsentrasi di jalan
Anak-anak kadang sulit berkonsentrasi karena terhanyut dalam pikiran mereka. Hal ini membahayakan karena mereka tidak memperhatikan lingkungan sekitar. Maka, ajarilah si Kecil untuk menggunakan panca indra sehingga tanggap suasana sekitar. Misalnya, ketika mendengar klakson mobil dan suara mesin kendaraan, serta melihat kendaraan mendekat, jangan menyeberang dulu.
Berikan pemahaman yang tegas bahwa si Kecil tidak boleh menggunakan gadget saat berjalan di jalan. Main game, nonton video, browsing, membalas chat, atau menerima telepon dapat mengalihkan perhatian. Larang pula si Kecil untuk mendengarkan musik karena mengganggu pendengaran yang membikin anak tidak awas lingkungan.
Larang si Kecil berlarian di jalanan
Jalanan bukanlah tempat bermain atau wisata. Si Kecil yang masih muda mungkin belum paham betul perbedaannya. Peringatkan si Kecil untuk tidak berlari ketika berada di dekat jalan raya atau sedang menyeberang. Tidak hanya mengurangi risiko kecelakaan, tidak berlarian di jalan mengurangi risiko sakit dan luka-luka karena terjatuh. Moms mungkin perlu mendemonstrasikan beberapa contoh insiden seperti pura-pura terjatuh agar si Kecil yang tidak sabar dan mengabaikan instruksi mengetahuu akibat bercanda di jalan.
Jalan kaki di trotoar
Beri tahu si Kecil untuk tidak berkeliaran di jalan. Meski jalanan sedang kosong, tetaplah berjalan di trotoar bukan di jalan raya karena orang tua harus menyampaikan pesan secara konsisten.
Menyeberanglah di zebra cross
Anak-anak dan orang dewasa tidak boleh menyeberang jalan secara sembarangan. Sudah ada persimpangan dan zebra cross yang dapat digunakan pejalan kaki untuk dapat menyeberang jalan. Kecelakaan sering kali terjadi ketika pejalan kaki gagal mengukur kecepatan kendaraan yang melaju atau tidak menyadarinya sedang berada di titik buta. Di daerah yang tidak ada zebra cross, selalu ingatkan si Kecil untuk berhenti, lihat ke dua arah, pastikan aman, baru menyeberang.
Hindari blind spots
Ajarkanlah kepada si Kecil untuk tidak menyeberang di tikungan atau di antara mobil yang diparkir. Di tikungan, kendaraan kadang tidak membunyikan klakson sehingga pejalan kaki tidak menyadari adanya kendaraan yang melaju. Adanya halangan di jalan entah itu karena mobil parkir atau bangunan membuat si Kecil tidak dapat melihat secara penuh keadaan sekitar yang dapat menimbulkan risiko.
Ajarkan aturan bersepeda
Memakai helm berkualitas tinggi dapat mengurangi risiko cedera kepala hingga 70%. Rawat juga sepeda sehingga saat dipakai bannya tidak kempes dan remnya berfungsi dengan baik. Pasang lampu sepeda untuk tambahan keamanan. Hanya perbolehkan si Kecil mengendarai sepeda di zona aman yang lalu lintasnya minimal. Ajarkan si Kecil menggunakan jalur sepeda (jalur lambat) sebisa mungkin atau tetap berada di paling kiri jalan. Jangan bersepeda ketika jalanan basah dan licin.
Tetapkan peraturan di dalam mobil
Si Kecil mungkin gelisah dan sering bergerak di dalam mobil. Perilaku ini dapat menyebabkan si Kecil cedera. Untuk mengurangi risiko cedera dan hal lain yang tidak diinginkan, tegakkan aturan berikut:
- Pakai sabuk pengaman, harus dibiasakan sejak dini supaya terbawa sampai dewasa nanti
- Tidak menempelkan anggota tubuh apa pun di luar mobil yang bergerak, apalagi menjulurkan bagian tubuh dari jendela mobil
Ikuti tips keamanan di dalam bus
Si Kecil yang naik bus sekolah lebih sulit untuk dipantau. Ukuran bus yang besar juga dapat membuat si Kecil ingin jalan-jalan dan jatuh. Jadi, beri tahu si Kecil untuk:
- Tidak berdiri di dekat pintu bus yang bergerak, untuk meminimalkan risiko jatuh saat bus berhenti atau bergoyang tiba-tiba, atau jika pintunya tidak berfungsi
- Tidak berjalan-jalan di lorong bus yang bergerak, karena jika bus mengerem mendadak si Kecil bisa kehilangan keseimbangan dan jatuh
Tetap waspada meski berada di lingkungan yang familiar
Keselamatan lalu lintas tidak hanya berhenti di jalan raya saja. Jalan masuk, garasi, tempat parkir mobil tetangga sering dipakai si Kecil beraktivitas juga, loh. Si Kecil yang sedang bermain dengan hewan peliharaannya bisa jadi tidak menyadari ada mobil yang mundur di dekatnya. Inilah sebabnya penting untuk mengajarkan si Kecil tidak boleh lengah bahkan saat bermain.
Hati-hati ketika turun dari mobil
Kecelakaan dan jatuh bisa terjadi saat si Kecil turun dari mobil. Ini ada kaitannya dengan titik buta seperti yang dijelaskan di atas. Pintu yang menghalangi dan ketinggian jendela dapat menyebabkan si Kecil tidak melihat kendaraan yang mendekat. Oleh karena itu, selalu turun dari arah sisi kiri atau jauh dari lalu lintas.
Kenakan baju yang mencolok saat keluar di malam hari
Jika si Kecil bersepeda di sore hari menjelang malam, maka tidak hanya perlengkapan keselamatan harus tepat tetapi juga pakaian yang dikenakan mudah dikenali. Pakaian warna reflektif atau nuansa cerah lebih baik daripada warna gelap.
Jangan tinggalkan si Kecil di mobil sendirian
Selain itu, si Kecil juga tidak boleh pergi ke mobil sendirian. Anak-anak bisa menjadi sangat gelisah dan penasaran sehingga menjelajah mobil seenaknya. Si Kecil juga dapat mengunci dirinya secara tidak sengaja atau menderita sengatan panas dari suhu mobil yang terlalu panas.
Ajarkan si Kecil untuk melatih kesabarannya
Adalah wajar ketika si Kecil sangat excited untuk bertemu teman atau mengunjungi tempat wisata. Namun, terburu-buru masuk ke dalam kendaraan atau ketika di jalan bisa membahayakan. Jadi, ajari si Kecil untuk bersabar dan menunggu giliran saat naik dan turun dari kendaraan, serta ketika berjalan di jalanan.
Ucapan bela sungkawa dan duka mendalam atas meninggalnya korban kecelakaan maut Bekasi terus mengalir. Pastikan si Kecil Moms & Dads bekali dengan pengetahuan seputar jalan raya untuk meminimalkan risiko yang dapat muncul di jalan raya.
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments