Moms, bersyukurlah jika Moms merupakan Ibu yang dikaruniai ASI melimpah sejak trimester terakhir hamil. Akan tetapi, jangan sampai Moms lengah tidak rajin mengosongkan payudara. Mungkin di benak Moms berpikir, “Payudara yang rutin diperah dan kosong kan bisa memicu produksi ASI padahal produksi ASI-ku melimpah. Coba aku stop atau cuma memerah ASI saat butuh persediaan saja, ya...”
Duh, Moms, pemikiran tersebut kurang tepat karena terdapat banyak kerugian ketika Moms jarang mengosongkan payudara atau ketika menyusui tidak sampai benar-benar kosong lantaran si Kecil sudah kenyang.
Kenapa payudara penuh harus diperah?
ASI yang tidak rutin dikeluarkan akan menyumbat saluran payudara. Kondisi saluran ASI tersumbat ini disebut clogging/ clogged duct. Jika tidak segera diatasi, kondisi clogged duct bisa menjadi mastitis sehingga ASI di dalamnya harus dikeluarkan. Jika tidak, mastitis dapat menyebabkan Moms demam bahkan infeksi.
Mastitis yang sudah pada tahap infeksi ditandai dengan warna payudara yang berubah memerah atau membiru, dan terasa membatu. Payudara yang bengkak akan terasa berat yang dapat menyebabkan Moms susah gerak dan sakit dari payudara sampai bahu.
Untuk mengatasi clogged duct maupun mastitis, perahlah ASI hingga payudara terasa lembek. Sebab, jika payudara terlalu kencang, si Kecil mungkin enggan menyusu karena aliran ASI-nya terlalu deras, menyebabkan risiko tersedak.
Cara perah ASI bila Mastitis
Mastitis terjadi ketika saluran ASI yang tersumbat tidak segera diatasi. Kelenjar ASI yang menggumpal sulit keluar ASI-nya karena jalan keluarnya kecil.
Untuk mengatasinya, rasakan bagian-bagian payudara yang mengeras di mana saja. Kemudian, pijat terlebih dahulu bagian tersebut dengan menggunakan tangan (manual), baru dipencet, dan diperah pelan-pelan. Jangan langsung menggunakan Pompa ASI melainkan dengan menggunakan tangan saja terlebih dahulu. Baru setelah bagian yang kegumpal sudah keluar, kosongkan payudara dengan menggunakan Pompa ASI.
Cek informasi selengkapnya tentang menyusui dan mastitis di TikTok Babyologist!
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments