Untuk para Moms yang punya anak usia 6+ bulan tentu saja sudah memasuki tahap MPASI (Makanan Pendamping Asi). Mengingat kondisi gawat covid-19, tentu saja tidak memungkinkan untuk kita belanja ke pasar/supermarket setiap harinya. Waktu yang paling memungkinan adalah seminggu sekali.
Nah, mungkin ada para Moms yang kebingungan bagaimana cara menyimpan stock sayuran untuk seminggu. Biasanya yang dijual dalam ukuran cukup banyak, sedangkan yang dipakai untuk Mpasi hanya sedikit. Bagaimana dengan sisanya? Seringkali ketika kita masukan ke kulkas sayuran tersebut hanya bertahan 1-2 hari dan pada akhirnya busuk. Sangat disayangkan jika sayuran yang kita beli pada akhirnya harus dibuang percuma.
Buat para Moms yang mengalami hal serupa, tidak perlu kuatir lagi. Moms bisa mencoba satu metode yaitu "metode blansir". Saya pakai teknik ini untuk menetralisir sayuran/daging agar tidak cepat membusuk.
Blansir adalah teknik atau cara dikukus cepat, lalu di rendam di air es. Teknik blansir dapat diterapkan pada beragam makanan, sayuran (kecuali kentang), kacang-kacangan, dan daging. Tapi kalau daging biasanya diblansir dengan cara direbus. Sedangkan sayuran biasanya dikukus.
Apa tujuan blansir?
1. Membersihkan dari bahan kimia, melunakkan atau menghilangkan rasa tajam pada makanan.
2. Mematikan bakteri pembusuk.
3. Karena tidak langsung dimasak, sayur yang diblansir tekstur renyahnya masih terjaga.
4. Mencegah perubahan rasa, warna serta rusaknya tekstur makanan dan nutrisi akibat proses pemasakan yg lama.
5. Lebih menghemat waktu dlm mempersiapkan mpasi.
Bagaimana cara blansir daging/sayuran?
1. Potong sayur/daging sesuai bentuk dinginkan, diusahakan dipotong dengan bentuk yang sama agar matang merata.
2. Panaskan air, setelah air dikukusan mendidih, masukkan sayur yg akan diblansir. Kukus sekitar 2-3menit (tergantung jenis sayurannya). Untuk daging saya merebusnya sekitar 3 menit.
3. Angkat dan masukan ke dalam mangkok yang berisi air es untuk menghentikan proses memasak. Sesuaikan waktu perendaman dengan lama pengukusan. Jika 3 menit dikukus maka 3 menit juga diamkan di air es.
4. Tiriskan lalu masukan sayuran/daging ke dalam zip lock (sy ukuran 6x10 cm) dan ditulis nama dan tanggal penyimpanan.
5. Masukan ke dalam wadah/tutup rapat dan simpan ke dalam freezer (dibekukan). Jika ingin digunakan pindahkan dikulkas bawah (chiller) untuk mencairkan atau direndam dgn air.
Proses memblansir membutuhkan perhitungan waktu yang tepat karena jika terlalu matang, nutrisi, rasa, warna dan tekstur akan rusak. Sebaiknya gunakan timer saat memblansir atau pakai alarm. Untuk daya tahannya, sayuran yang sudah diblansir bisa tahan 1-2 mgu, sedangkan untuk daging bisa tahan hingga 1 bulan.
SMART MOM, SAVE MONEY!!
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments