Alergi susu sapi sering ditemukan pada anak dibawah usia 1 tahun. Beberapa gejala anak yang mengalami alergi susu sapi adalah diare, konstipasi, regurgitasi, muntah, darah dalam tinja, ruam, bengkak bibir dan kelopak mata, dan eksim. Selain itu, ada juga gejala yang sering mengkhawatirkan orang tua, yaitu kolik.
Bagaimana menetapkan bahwa yang diderita bayi adalah karena alergi susu sapi?
- Menghilangnya gejala setelah eliminasi susu sapi dan produknya
- Timbulnya kembali gejala setelah pemberian susu sapi
- Eksklusi intoleransi laktosa dan infeksi pada pasien dengan gejala gastrointestinal
Cara mendiagnosis allergy susu sapi biasanya dengan melakukan pemeriksaan pada riwayat perjalanan penyakit, melihat catatan makanan harian, dan melakukan uji alergi bila diperlukan (SPT/sp-IgE).
Tata Laksana Alergi Susu Sapi
Prinsip utama pada alergi susu sapi adalah menghindari segala bentuk produk susu sapi termasuk makanan yang terbuat dari susu sapi dan yang mengandung susu sapi. Beberapa contohnya: es krim, kue, martabak, keju, yogurt, mentega, puding dan sebagainya.
Apakah alergi susu sapi bisa sembuh? Bisa. Angka remisi untuk alergi susu sapi pada tahun pertama adalah 45-55%, tahun kedua meningkat menjadi 60-75% dan tahun ketiga mencapai 90%.
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments