Sebelum mendapatkan hasil testpack positif, saya sudah mulai mencari dokter kandungan. Saya mulai bertanya-tanya kepada teman dan saudara yang pernah hamil. Nah kalau kata orang dokter kandungan laki-laki biasanya lebih pintar dan telaten dibanding dokter perempuan. Tapi saya lebih srek untuk memilih dokter kandungan perempuan karena dalam bayangan saya risih saja jika harus diperiksa dokter laki. Padahal suami saya oke-oke saja meskipun dokter laki tapi semua keputusan diserahkan kepada saya.
Apa saja sih pertimbangan saya dalam memilih dokter kandungan?
1. Dokter pro normal, pro asi, pro IMD
Karena dari awal bahkan sebelum tahu kalau hamil, nanti kalau lahiran mau normal saja karena jujur saya takut harus masuk ruang operasi dengan segala pisau pisaunya. Di jaman sekarang banyak lho dokter yang lebih menyarankan untuk caesar kalau kata orang yg pro normal karena lahiran caesar bayarannya lebih mahal disamping masalah kesehatan. Jadi dari awal saya mencari dokter pro normal, paling tidak dari awal kita akan di sugesti hal-hal yang positif untuk lahirn normal otomatis kita juga akan bersemangat. Selain itu penting untuk memilih dokter yang pro asi dan pro imd karena banyak jg dokter yang tidak pro asi dan tidak melakukan imd setelah lahiran. Padahal penting banget lho imd ini juga untuk menstimulasi payudara untuk segera memproduksi asi.
2. Dokter praktek di rumah sakit yang memiliki reputasi baik
Dokter yang kita pilih akan berhubungan dengan rumah sakit dimana kita akan melahirkan nantinya. Cari referensi rumah sakit yang dokter tersebut praktek dan sesuai dengan kita. Tidak ada salahnya juga meminta saran dari teman atau saudara yang pengalaman. Pastikan RS mendukung IMD dan ASI eksklusif, punya fasilitas lengkap dan bereputasi baik. Jangan lupa cek juga fasilitas bersalin dirumah sakit tersebut.
3. Jarak dan budget terjangkau
Memilih praktek dokter dan rumah sakit yang dekat dengan rumah. Kalau kejauhan cukup merepotkan kalau nanti melahirkan suami riwa riwi dan butuh waktu lebih untuk kerumah sakit dan pulang. Belum lagi kalau setiap bulan kontrol kandungan harus menempuh jarah jauh dan antri, kalau saya tidak mau karena bisa kelelahan dijalan. Terus harus sesuai dengan budget ya karena biaya melahirkan tidak lah murah, nah kalau bisa yang bisa pakai BPJS.
4. Tidak antri
Biasanya dokter senior antrinya bisa berjam-jam. Bahkan ambil nomernya harus beberapa hari sebelumnya bahkan sebulan juga ada lho. Kalau saya lebih memilih dokter yang sudah berpengalaman, memiliki testimoni baik, tidak terlalu antri. Poin penting antri ini paling malas karena capek lho antri itu apalagi dalam kondisi hamil tidak boleh duduk terlalu lama bisa bikin punggung sakit.
5. Bisa berkomunikasi dengan baik
Sebagai dokter kandungan yang nantinya akan menemani perjalanan kita hamil sampai melahirkan alangkah baiknya memilih dokter yang mudah untuk dihubungi. Jadi kita mau tanya tentang kehamilan dan keluhan si dokter responnya cepat tanggap. Kalau bisa sekarang ada dokter yang bisa dihubungi lewat whatsapp lho, sewaktu-waktu urgent bisa langsung chat dokter dengan cepat.
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments