Anak adalah buah hati dua insan, Ayah dan Ibu. Maka dari itu, peran Suami dalam setiap fase Moms hamil, melahirkan, dan mengasuh si Kecil sama pentingnya. PakSu tak hanya harus hadir mendampingi sang Istri selama proses persalinan tetapi juga menjadi support system yang paling diandalkan Moms yang baru lahiran.
Seperti yang semua orang tahu, melahirkan bukanlah pekerjaan mudah. Tugas Moms selama hamil sudah banyak karena harus menjaga kesehatan. Setelah melahirkan, tugas Moms justru bertambah. Di sinilah, peran PakSu besar sekali dalam membantu Moms melewati masa-masa krusial mengurus bayi. Jangan sampai kekhawatiran Moms dalam mengurus bayi menjadikan Moms mengalami baby blues!
Apa tanda Moms mengalami baby blues setelah melahirkan?
Gelisah, cemas, sangat mudah marah, tidak sabaran, sulit tidur nyenyak, sangat kelelahan, konsentrasi buruk, suasana hati berubah-ubah, dan bersedih atau menangis tanpa alasan jelas.
Jadi, apa saja yang perlu dilakukan PakSu pasca Moms melahirkan?
Bantu-bantu kerjaan rumah tangga
Moms butuh banyak istirahat setelah mengalami proses persalinan yang melelahkan. Padahal, seringkali Moms kurang tidur karena harus menyusui si Kecil di malam hari. Jangan sampai Moms kewalahan karena harus mengurus pekerjaan rumah tangga juga. Stres dan kelelahan dapat berdampak pada kualitas ASI. Hal ini tentunya akan semakin memperburuk suasana hati Moms karena merasa tidak bisa memberikan yang terbaik untuk si Kecil.
Ringankan pekerjaan rumah tangga dengan berinisiatif melakukan tugas-tugas rumah tangga. Mencuci baju, memasak, mencuci piring, dan membersihkan rumah dapat dilakukan oleh seluruh anggota keluarga bukan hanya Istri atau Ibu saja. Jadi, bantulah Moms melakukan pekerjaan-pekerjaan itu supaya Moms punya waktu luang untuk beristirahat atau me time.
Bantu rawat si Kecil
Memandikan, menggendong, menidurkan, dan mengganti popok si Kecil merupakan tugas-tugas merawat bayi yang dapat dilakukan oleh PakSu. Tidak hanya meringankan tugas Moms, membantu merawat si Kecil sejak dini dapat mempererat bonding antara Ayah dan Anak. Bahkan, Ayah yang langsung melakukan interaksi dengan bayi 1 jam pertama sejak lahir memiliki ikatan emosi lebih kuat daripada para Ayah yang tidak berinteraksi langsung.
Pastikan asupan gizi Moms terpenuhi
Kepanikan dalam mengurus newborn dapat membuat seorang New Moms malas makan. Padahal, perilaku malas makan ini justru akan membuat Moms kekurangan zat gizi dan energi. PakSu dapat selalu mengingatkan dan memastikan Moms makan makanan bergizi setiap harinya. Dengan begitu, tubuh Moms tetap sehat dan segar agar dapat mengurus si Kecil dengan baik.
Jadilah tempat curhat yang dapat diandalkan
Mengurus bayi selain menguras tenaga fisik juga menguras emosional. Maka dari itu, PakSu perlu meluangkan waktu untuk ngobrol dengan Moms. Siapa tahu Moms emang butuh banget curhat atau sekadar berbagi perasaan. Jangan salah artikan curhatan sebagai keluhan, ya, Dads. Bisa jadi Moms hanya ingin meluapkan perasaan.
Ketika diajak ngobrol Moms, tatap matanya dan dengarkan sungguh-sungguh. Jangan berdebat atau berselisih mengenai hal-hal yang tidak terlalu penting. Perdebatan sepele sekali pun dapat memperburuk baby blues.
Tunjukkan kasih sayang dengan berbagai cara
Hubungan seks setelah melahirkan saat Moms sedang melalui masa nifas memang tidak dianjurkan. Sebab, Moms belum siap secara fisik dan mental. PakSu pastinya sudah tahu ya, bahwa kasih sayang bisa ditunjukkan dengan cara lain seperti pelukan, ciuman, dan aktvitas romantis.
Satu hal yang mungkin bisa menjadi cara terbaik PakSu dalam memberikan kasih sayang saat ini adalah mengajak Moms jalan-jalan keluar rumah untuk mencari udara segar. Atau Dads bisa izinkan Moms jalan-jalan sendirian keluar rumah sementara Dads mengurus si Kecil di rumah. Lakukan hal-hal seperti ini supaya keharmonisan Moms & Dads sebagai pasangan tetap terjaga.
Temani Moms ke dokter atau psikolog jika perlu
Jika Moms mengalami baby blues yang parah, tidak ada salahnya untuk segera meminta bantuan para ahli. Berikan dukungan kepada Moms untuk menceritakan permasalahannya ke dokter atau psikolog.
Cek TikTok Babyo untuk Tips selengkapnya!
Referensi: Halodoc, Hello Sehat
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments