Kapan waktu yang tepat mempersiapkan hospital bag?
Sebenarnya, tidak ada aturan baku untuk persiapan hospital bag ya Mom. Tetapi, karena tetap penting untuk Mom dan si Kecil, persiapan untuk hospital bag sudah dapat dilakukan sejak 3 minggu sebelum Hari Perkiraan Lahir (HPL). Berbeda dengan kehamilan dengan resiko tinggi atau mungkin melahirkan kembar, disarankan untuk melakukan persiapan hospital bag ketika usia kandungan memasuki 35 minggu.
Apa saja yang perlu dibawa dalam hospital bag? Yuk, ceklis semua poin berikut Mom!
- For Moms
- Pakaian selama berada di rumah sakit dan pakaian saat pulang nanti
- Pembalut : Pembalut bersalin sangat penting untuk mengatasi pendaharan setelah masa kehamilan ya Mom
- Masker : Saat ini, masker menjadi bagian penting untuk mencegah penularan infeksi ya Mom, apalagi nantinya sudah ada si Kecil yang imun tubuhnya masih sangat lemah.
- Breast Pump : Menurut jurnal kebidanan, Mom dapat mempertahankan produksi ASI dengan menyusui sebanyak 8-12 kali dalam sehari. Karena itu, Mom membutuhkan breast pump untuk memerah payudara saat sudah terasa penuh ketika si Kecil tidak ingin menyusu.
- Nipple Cream : Sebagai new Mom, puting saat menyusui dapat mengalami kering, lecet dan pecah-pecah. Untuk mencegah dan menenangkannya, maka Mom dapat menggunakan nipple cream
- Breast Pad : Produksi ASI yang berlebih dapat menyebabkan ASI merembes keluar. Breast Pad, membantu menahan ASI melalui bantalan supaya hal tersebut tidak terjadi Mom.
- For Baby
- Pakaian bayi : Pilih pakaian yang tidak terlalu sempit ataupun tebal ya Mom. Karena, dapat menyebabkan si Kecil kepanasan dan tidak nyaman.
- Popok : Popok juga merupakan salah satu bagian penting dari kebutuhan si Kecil untuk menjaga kulitnya tetap kering saat buang air. Selain itu, akan lebih mudah bagi Mom untuk menggantinya sesuai dengan waktu yang tepat.
- Selimut/swaddle : Bayi belum dapat mengontol suhu tubuhnya sendiri. Karena itu, Mom perlu mempersiapkan selimut yang lembut dan hangat untuk menemani tidur si Kecil.
- Baby Cream : Kulit si kecil masih sangat sensitif dan mudah terkena ruam, alergi, dan lecet. Karena itu, baby cream dapat membantu memberikan kelembapan, melindungi kulitnya, dan menenangkan kulit si Kecil yang mengalami kemerahan.
- Tisue basah dan kering : Usahakan untuk memilih produk yang non alkohol ya Mom, agar tetap aman bagi bayi saat membersihkan tubuhnya atau membersihkan noda pada peralatan makan si Kecil.
- Bantal Peyang : Bantal peyang dapat mencegah dan mengatasi bentuk kepala peyang pada si Kecil.
Mengapa Bantal Peyang Penting?
Bantal khusus bayi sering juga disebut sebagai bantal anti peyang. Bantal khusus bayi yang memiliki kontur cekung, untuk membantu mendistribusikan tekanan secara merata pada area kepala si Kecil agar dan memperbaiki bentuk kepala si kecil tetap bulat normal. Newborn membutuhkan waktu tidur selama 16,5 jam dalam sehari untuk mendukung tumbuh kembangnya. Namun, posisi tidur yang sama dalam waktu yang lama dapat mempengaruhi bentuk kepala si Kecil dan memicu terjadinya Flat-head Syndrome atau bentuk kepala peyang. Menurut ahli, tengkorak bayi masih dapat berubah bentuk hingga usia 12 bulan, sehingga kepala peyang dapat dicegah dan diperbaiki. Nah, kontur cekung inilah yang membantu pembentukan kepala si Kecil.
Selain itu, bantal bayi juga memiliki bahan atau material yang khusus, sehingga lebih breathable dan lembut. Jadi, tidur si Kecil nyaman dalam waktu yang panjang. Bantal bayi juga dapat mencegah iritasi pada kulit bayi yang masih sangat sensitif. Bahan bantal yang telah teruji akan lebih aman dari perkembangan bakteri yang sering menempel pada bantal.
Lovenest dari Babymoov merupakan pilihan yang tepat!
Lovenest merupakan bantal anti peyang yang khusus untuk bayi sejak newborn. Kontur cekung yang terdapat pada bantal Lovenest didesain khusus oleh seorang dokter pediatrik dari Eropa, Manuel Maidenberg. Kontur cekung ini menyerupai bentuk kepala bayi, sehingga membantu pendistribusian tekanan secara merata di seluruh area kepala si Kecil.
Yuk, kenali 3 jenis bantal Lovenest dari Babymoov :
1. Lovenest Classic :
Bantal ini berfungsi untuk mencegah kepala peyang pada bayi usia 0-6 bulan. Selaindilengkapi dengan kontur cekung, Lovenest Classic terbuat dari bahan katun menyerap keringat sehingga si Kecil merasa nyaman saat tidur terlelap. Dimensi bantal yang lebih kecil sesuai untuk bayi newborn. Selain itu, bentuk bantal ergonomis sehingga dapat digunakan bersamaan pasa stroller, bouncher, ranjang, carseat maupun playmat.
2. Lovenest+
Bantal Lovenest+ berfungsi untuk mencegah dan memperbaiki kepala peyang pada si Kecil. Bantal ini dapat digunakan pada bayi usia 0-12 bulan. Ukuran bantal Lovenest+ lebih besar sehingga dapat digunakan setelah Lovenest Classic. Bahan foam dari bantal ini lebih bersikulasi, sehingga si Kecil tidak akan kepanasan ketika tidur dalam waktu yang lama. Lovenest+ dilengkapi dengan anti slip pada bagian dasarnya, sehingga si Kecil tidak tergelincir saat mulai aktif bergerak.
3. Lovenest Natural Care
Selain mencegah kepala peyang, Lovenest Natural Care membantu mencegah terjadinya ruam dan iritasi pada kulit newborn yang masih sangat sensitif. Bantal ini dapat digunakan pada bayi usia 0-6 bulan. Lovenest Natural Care cocok digunakan oleh bayi dengan sistem imun yang rendah. Dengan bahan cover anti bakteri, Lovenest Natural Care mampu mencegah pertumbuhan hingga 99,9% bakteri, mengurangi bau, menyerap keringat, dan tidak menyebabkan panas pada saat digunakan. Moms tidak perlu khawatir lagi kulit si Kecil akan iritasi karena bantal terbuat dari kapas organik tanpa kandungan zat kimia berbahaya. Lovenest Natural Care juga dilengkapi anti slip pada bagian belakang sehingga bantal dapat digunakan pada bidang yang miring.
Jadi, apakah Bumil sudah mulai mempersiapkan hospital bag?
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments