Stres terdengar cukup menyeramkan ya, Moms. Padahal sebenarnya stres merupakan proses penyesuaian diri terhadap lingkungan. Hal ini sebenarnya wajar terjadi. Tetapi, jika tingkat stres ini terlalu berat maka dapat menganggu kondisi fisik dan psikis seseorang. Begitu pula bila terjadi pada anak.
Tanda stres pada anak mungkin agak sulit diketahui. Dikutip dari Detik Health, beberapa tanda stres pada anak adalah mimpi buruk, mengompol, berperilaku agresif, hiperaktif, sulit berkonsentrasi saat belajar, berdiam diri, mengalami gangguan tidur dan pencernaan. Sebagai orang tua, tentu kita tidak ingin anak mengalami hal tersebut. Kita pasti berharap anak-anak tumbuh sehat dan bahagia.
Lalu, langkah apa yang bisa kita lakukan untuk mengatasi stres pada anak? Perlukah kita ke tenaga ahli? Tentu kita perlu waspada dan berkonsultasi pada tim ahli jika anak kita mengalami tanda bahaya karena stres. Akan tetapi, parents bisa mencoba beberapa tips sederhana agar bahagia si Kecil terjamin.
Tips mengatasi stres pada anak
- Beri pelukan
Rasa kenyamanan dan kehangatan bisa diperoleh anak dari sebuah pelukan. Memberi pelukan minimal 20 detik dalam sehari ternyata juga mampu meningkatkan rasa percaya diri dan mengurangi stres.
- Membacakan buku
Banyak manfaat yang bisa diperoleh dari membacakan buku. Secara akademis, sudah tentu akan meningkatkan perbendaharaan kata, critical thinking, daya imajinasi dan banyak lagi. Membacakan buku membuat adanya ‘skin to skin contact’ antara orang tua dan anak. Secara tidak langsung membangun kedekatan yang dapat meredam stres anak.
- Memberi apresiasi
Apresiasi tak melulu tentang hadiah. Pujian yang pantas atas keberhasilan yang telah dicapainya cukup untuk memupuk semangat anak. Penghargaan membuat anak merasa dihargai, meningkat pula kepercayaan dirinya. Di lain waktu hal ini akan mengurangi faktor stres pada diri anak.
- Memberi asupan gizi yang cukup
Hal sederhana yang memang menjadi tugas primer orang tua. Betapa asupan gizi yang cukup ini diperlukan anak untuk bertumbuh dengan sehat, cerdas, dan bahagia. Nestle Lactogrow bisa menjadi pilihan gizi berimbang bagi anak. Kandungan Lactobacillus reuteri membantu menjaga pencernaan, mencegah konstipasi dan diare. Aman untuk anak grow happy karena mengandung 0 gram sukrosa, serat pangan, vitamin, mineral, minyak ikan, omega 3 dan 6.
- Mencari ilmu
Menjadi orang tua itu perlu long life education. Ya, kita harus haus akan ilmu dalam mendidik anak. Dunia berkembang, begitu pula anak kita. Komunitas digital yang berisi do dan don’t cara mendampingi anak bertumbuh sudah banyak sekarang. Grow Happy Club bisa dijadikan pilihan. Banyak kelas belajar untuk orang tua, contoh aktivitas anak dan kegiatan seru lainnya. Tentunya saja jika dapat diaplikasikan, anak grow happy dan stres terkendali.
Semoga bermanfaat!
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments