Hallo mom. Tips dan trick seputar ASI itu sepertinya tidak akan pernah ada habis nya. Kali ini saya mau coba sharing keseharian saya dalam urusan perASIan (kalau dirumah) di postingan lain akan saya sharing kebiasaan saya di urusan perASIan jika bepergian ke mall / luar kota.
• Pumping atau Direct BF?
Pumping. kenapa? karena menurut saya meski sedikit lebih repot tapi lebih banyak untung nya, seperti bayi tidak terlalu terikat oleh mama, tidak ada drama menyapih, mama lebih flexibel melakukan hal hal lain, bisa stock ASI, soal mitos tentang kedekatan mama dan baby pasti bisa tetap bisa dibentuk seiring bertumbuhnya baby setiap hari nya
• Pumping setiap berapa jam sekali?
Saya rutinkan tiap 3jam sekali, tetapi ketika kesibukan tidak memungkinkan, saya bisa mundur di 4jam. jika 5-6 jam PD sudah aga sakit dan sangat keras. Tetapi semua bisa diatur, jika kebutuhan mom ada di pumping tiap 6 jam sekali, dirutinkan begitu terus saja, PD akan mengikuti.
• Dapat berapa ml per sekali pumping?
Saya rutinkan tiap 3 jam sekali total pumping harus dapat 150ml (jadi anggapannya per jam PD menghasilkan 50ml), jika lebih itu bonus, jika kurang, saya akan melakukan power pumping. Terkadang jika saya terlambat pumping misal belum pump selama 4 jam, saya tetap harus kan mendapat 200ml. Bukan berarti jika terlambat pump, lalu jumlah tetap ikut di 150ml. Jadi setelat apapun saya pumping, jumlah harian saya akan tetap sama dan tidak akan menurun. Jumlah menurun jika kita tidak menjaga kestabilan produksi per jam kita.
• ASI booster yang diminum apa saja dan mana yang ada efeknya?
Bagi tubuh saya, semua susu booster membuat kualitas ASI saya lebih baik yaitu lebih kental, tetapi belum menambah jumlah. Kalau obat pil yang saya minum, bagi tubuh saya belum berefek. Tetapi setiap tubuh berbeda-beda ya, jangan dijadikan patokan. Lalu bagaimana saya menaikan jumlah ASI saya? saya menggunakan teknik POWER PUMPING
• Pompa merk apa yang dipakai?
Haenim 7A
• Cuci pompa berapa kali per hari?
1hari 1x. Saya mengakalinya dengan memasukan corong pompa ke box lock n lock yang kedap udara dan memasukannya kedalam chiller sehingga menghambat pertumbuhan bakteri / pembusukan. Setiap pompa tinggal ambil, pakai, tuang ASI sampai benar-benar bersih ke botol lalu masukan pompa ke dalam box dan chiller lagi. ASI masih optimal berada dalam lemari es selama 24jam. Jadi sisa-sisa ASI dalam badan pompa tidak rusak / busuk dan merusak ASI yang baru di pompa.
• Berapa lama ketahanan ASI?
Di suhu ruangan 4 jam, tapi jika suhu ruangan ber AC yang cukup dingin (16-19 derajat) dapat bertahan 6-8 jam. Saya ambil yang 6 jam. Jika masih belum diminum , saya tidak menunggu 6 jam tapi di jam ke 5 sudah saya cepat masukan chiller. Dalam chiller, ASI bertahan 5hari, dalam freezer 2pintu bisa 3bulan.
• Bagaimana penyimpanan dan penggabungan ASI dalam kulkas?
Kalau saya pribadi lebih memilih menggunakan kantong ASI daripada botol karena botol harus dicuci steril setiap kali dan lebih pricey lalu cuma max 90ml saja, sedangkan kantong ASI yang bertuliskan 100ml ada yg bisa muad sampai 180ml. Untuk penggabungan, saya gabungkan ASI yang suhu sudah sama, dan ASI pompaan dengan batas waktu jam tidak lebih dari 1 hari. Misal saya punya kantong ASI berisi 50ml ASI yang dipompa di tanggal 5 juli, lalu saya punya ASI 50ml yg dipompa tanggal 6 juli, tidak saya gabungkan karena sudah beda tanggal.
• Seberapa banyak pemberian ASI ke bayi?
umur 1bulan saya beri dari 30ml - 40ml - 50ml
umur 2bulan saya beri dari 60ml - 70ml
umur 3bulan saya beri dari 80ml - 90ml - 100ml
tapi tergantung kebutuhan masing-masing bayi lagi, karena bisa beda-beda. dengan takaran ini, anak saya berada di BB ideal. Ketika diberi lebih, diapun tidak habis
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments