Tahukah Moms, salah satu cara untuk mendukung perkembangan si Kecil adalah dengan memilihkan permainan yang tepat sesuai dengan usianya? Yuk, simak ulasan berikut ini.
Mengenalkan mainan atau permainan sejak dini pada anak bukanlah suatu hal yang salah sekalipun pada bayi yang baru lahir. Justru hal ini penting, karena dapat melatih kemampuan sensorik dan motorik anak sedari dini. Tentunya dengan pemilihan mainan dan permainan yang tepat sesuai dengan usia anak.
Berikut ini adalah beberapa tips memilih mainan dan permainan berdasarkan usia:
Usia 1-3 Bulan
Pada usia ini bayi mulai mengenali wajah-wajah orang di sekitarnya. Selain itu, ia juga mulai mengenali suara-suara di sekitarnya. Oleh karena itu ada baiknya mainan yang di pilih adalah mainan yang mengeluarkan suara lembut seperti music box atau menggantungkan mainan warna-warni bergerincing di atas box si Kecil. Tujuan nya adalah untuk mulai merangsang fungsi pendengaran dan penglihatan.
Usia 3-9 Bulan
Tahukah anda, di usia ini si Kecil sedang berada dalam fase oral. Fase di mana si Kecil lebih banyak mengeksplor benda menggunakan mulut. Oleh karena itu ada baiknya memilih mainan bertekstur lembut dan kenyal untuk membantu pertumbuhan gigi dan kekuatan rahang. Misalnya teether atau pacifier. Tapi jangan lupakan untuk tetap memberikan mainan yang memiliki bunyi untuk melatih sensori pendengaran, mainan bertekstur untuk merangsang sensori peraba dan mainan berwarna terang untuk merangsang sensori penglihatan seperti bola warna warni. Anda juga dapat mulai bermain dengan menggunakan warna maupun jenis huruf misalnya melalui kartu bergambar dengan si Kecil.
Usia 9-12 Bulan
Pada umumnya di usia ini bayi sudah mulai mahir dalam merangkak dan belajar berjalan dengan merambat atau merayap. Tahukah anda, di usia ini ternyata si Kecil juga sudah pintar meniru aktivitas orang disekitar seperti bertelepon. Telepon mainan akan membantu mengasah anak dalam berbicara, berkomunikasi dan memencet angka. Untuk mengasah kemampuannya berjalan, anda bisa berikan walker atau sejenisnya yang dapat di dorong. Anda juga dapat memberikan puzzle atau lego sederhana untuk merangsang kemampuan daya ingat dan problem solving.
Usia 1– 2 Tahun
Di kisaran usia ini, anda dapat memilihkan berbagai mainan untuk merangsang kemampuan berbahasa dan mengekspresikan diri seperti permainan boneka tangan. Untuk merangsang daya imajinasi, pilihkan buku cerita bergambar dengan pilihan gambar yang menarik dan meng-edukasi. FYI, di usia ini anda juga masih dapat memberikan jenis mainan yang sama seperti pada usia 9-12 Months.
Usia 2– 5 Tahun
Di usia pra sekolah ini, anda bisa membantu merangsang pertumbuhan motorik kasar dan halus si Kecil. Untuk merangsang motorik kasar, pilihkan mainan yang memerlukan kekuatan tangan dan kaki seperti untuk melempar, menendang, melompat, berjalan atau berlari. Sedangkan untuk melatih motorik halus, anda bisa pilihkan mainan yang memerlukan ketelitian dan melatih konsenterasi dalam mengkoordinasikan jari tangan dan mata. Seperti puzzle, mewarnai, ataupun menyusun lego.
Semoga bermanfaat ya Moms!
By: Melisita Antonius
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments