Campak jerman atau yang dikenal dengan campak 3 hari, sebenarnya berbeda dengan campak pada umumnya.
Campak jerman memiliki nama keren rubela, sangat berbahaya jika terkena pada ibu hamil. Oleh karena itu sangat disarankan untuk vaksinasi saat ingin melakukan program hamil.
Lalu , bagaimana jika terkena rubella atau campak jerman pada ibu menyusui?
Ternyata, setelah saya baca beberapa referensi rubela berbahaya jika terkena pada ibu hamil dan bayi newborn. Ibu menyusui boleh tetap menyusui bayinya jika terkena rubela, namun harus memakai masker ketika kontak dengan bayi untuk meminimalisasi kemungkinan penularan. Bahkan dengan menyusui, ibu dapat menyalurkan antibodi kepada bayinya.
Apa saja gejalanya?
1. Demam dan sakit kepala
2. Pembengkakan pada kelenjar getah bening di belakang telinga
3. Muncul ruam merah selama 3 hari (dan dapat hilang dengan sendirinya ketika diobati)
Lalu bagaimana pengobatannya?
1. Meningkatkan daya tahan tubuh dengan cukup istirahat, kurangi aktivitas dan stress, hindari panas-panasan
2. Pengobatan dengan obat anti virus (yang sifatnya seperti antibiotik, yaitu harus dihabiskan)
Dan bagaimana tindakan pencegahan penularan kepada bayi?
1. Vaksinasi bayi sesuai jadwal
2. Lakukan kontak seminim mungkin dengan bayi dalam kurun waktu hingga benar-benar pulih
3. Gunakan masker saat kontak dengan bayi
4. Hindari mencium bayi atau makan dengan alat makan yang sama dengan bayi
5. Berikan makanan bergizi untuk bayi (jika bayi sudah MPASI)
Terakhir, bagaimana pencegahan supaya tidak terkena rubela untuk ibu menyusui??
1. Vaksinasi
2. Pola hidup sehat dan pola makan sehat
3. Hindari kontak dengan penderita
4. Bila perlu tingkatkan daya tahan tubuh dengan suplemen tambahan
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments