Tanpa disadari benda-benda yang disentuh oleh si Kecil bisa menjadi tempat bersarangnya kuman. Contohnya seperti pegangan pintu, mainan, remote TV, atau mungkin berbagai peralatan tulis yang dimilikinya. Kuman memang tidak terlihat secara kasat mata, namun efeknya bisa membahayakan si Kecil. Umumnya, penyakit yang paling sering disebabkan oleh kuman adalah diare.
Salah satu langkah paling efektif untuk membasmi kuman ialah dengan mencuci tangan menggunakan sabun. Tak hanya melawan kuman, CTPS (cuci tangan pakai sabun) juga dapat mencegah si Kecil dari serangan diare ataupun infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).
UNICEF menyebutkan bahwa Indonesia termasuk salah satu dari 15 negara dengan jumlah tertinggi kematian anak di bawah 5 tahun, yakni 29.000 kasus setiap tahunnya yang disebabkan oleh diare dan infeksi saluran pernapasan. Selain itu, riset kesehatan dasar (riskedas) 2013 dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyebutkan bahwa 10,2% balita di Indonesia terjangkit diare, sedangkan infeksi saluran pernapasan masuk ke dalam peringkat empat besar untuk penyakit yang menyerang balita, di mana 21,7% insiden terjadi pada anak berusia 12-23 bulan.
Oleh karena itu, sangat penting bagi si Kecil untuk menjaga kebersihan tangannya secara rutin, terutama karena tangan kotor merupakan media yang dapat memudahkan kuman untuk masuk dan menyebabkan infeksi pada saluran cerna. Gejala infeksi saluran cerna dapat berupa diare, perut mulas, mual-mual, muntah, dan demam.
Untuk mencegah kuman berkembang biak, Mom dan si Kecil harus rutin mencuci tangan. Biasakanlah untuk mencuci tangan saat:
- Sebelum makan
- Setelah dari kamar kecil
- Setelah mengganti popok
- Sebelum atau setelah mengobati luka
- Setelah beraktivitas di luar rumah;
- ataupun setelah menyentuh kotoran/noda.
Ketika menggunakan sabun tangan, ikutilah langkah-langkah berikut agar tangan dapat secara optimal terbebas dari kuman:
- Gosok kedua telapak tangan dengan posisi telapak tangan saling menempel.
- Gosok kedua punggung tangan.
- Gosoklah sela-sela jari dengan cara menyilangkan jari tangan kanan dengan kiri.
- Gosok bagian dalam dan punggung jari dengan posisi ujung jari saling mengunci.
- Gosok ibu jari secara memutar dalam genggaman tangan.
- Membersihkan kuku dan ujung jari dengan cara posisi ujung-ujung jari tertutup, sehingga saling bertemu. Kemudian digosokkan pada telapak tangan yang satunya.
- Setelah dibilas, pastikan mengeringkan tangan dengan lap yang terjamin bersih atau hand dryer.
Selain itu, Mom juga harus memastikan sabun tangan yang digunakan oleh si Kecil sesuai untuk kulit sensitif dan tidak membuat kulitnya menjadi kering. Mom juga harus teliti ketika memerhatikan kandungan yang dimiliki sabun tangan, pastikan sabun tidak mengandung PEG, SLS/SLES, phenoxyethanol, parabens, maupun mineral oil.
Seorang dokter spesialis anak, dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A mengatakan: “CTPS dengan air mengalir terbukti dapat menurunkan risiko diare hingga 50% dan ISPA hingga 45%, sehingga penting sekali menanamkan pengetahuan dan kebiasaan CTPS.” Setelah mengetahui mengapa cuci tangan sangat penting bagi kesehatan tubuh, yuk Moms, mulai sekarang mari kita mencuci tangan secara rutin.
Semoga bermanfaat.
By: Babyologist Editor.
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments