Saya yakin pasti ada Moms yang masih mengikuti tradisi orang tua untuk memberikan bedak tabur pada si buah hati dengan tujuan supaya badan si Kecil sejuk, tidak biang keringat dan tidak lecet apabila banyak lipatan pada bayi (leher, ketiak, paha dan bagian pantat). Sebenarnya, bayi masih boleh menggunakan bedak tabur gak ya? Selain tujuan tradisi di atas, ternyata bedak tabur itu tidak bagus untuk bayi lho Moms.
Bedak tabur dinyatakan dapat menyebabkan gangguan pernapasan dan gangguan serius pada paru-paru apabila bayi menghirup serbuk dari bedak tabur. Terhirup dalam arti pada saat kita mengaplikasikan bedak tabur di badan bayi, otomatis serbuk dari bedak tabur akan terbang dan terhirup tanpa sengaja oleh bayi. Apabila hal tersebut terjadi terus menerus, maka akan menyebabkan gangguan serius pada pernapasan bayi.
Selain itu, DSA juga menyatakan bahwa bayi yang baru lahir tidak perlu diberikan bedak tabur karena bedak tabur juga bisa menyebabkan alergi pada kulit bayi lho Moms.
Jika Moms mengkhawatirkan biang keringat terjadi, maka boleh coba alternatif lain. Misalnya dengan lebih sering mengganti baju bayi apabila cuaca panas, ataupun menggunakan cream yang aman untuk bayi (boleh dikonsultasikan dengan DSA).
Jadi, apakah Moms masih pakai bedak tabur untuk si buah hati?
Semoga bermanfaat.
By: Junis Kenshi
Copyright by Babyologist
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments