Ketahui gejala kolik!
Apa sajakah gejala kolik yang sering dialami oleh si Kecil?
- Si Kecil akan tampak lebih rewel dan sangat manja dari biasanya
- Bagian perut si Kecil akan terlihat seperti membesar dan akan lebih sering kentut daripada biasanya.
- Tangan mengepal, kaki terlihat seperti melingkar, dan otot-otot perut mengencang.
- Selera makan berkurang
Pada dasarnya, para ilmuan belum mengetahui secara pasti penyebab dari kolik. Namun, karena sistem pencernaan si Kecil masih belum berkembang dengan sempurna, maka hal ini dapat menjadi kemungkinan penyebab ketidaknyamanannya. Banyak hal yang dapat Moms lakukan untuk mencegah ataupun mengatasi kemunculan gejala tersebut. Yuk, simak beberapa tips berikut:
- Perhatikan apa yang di konsumsi Moms yang bisa berpengaruh ke ASI
Alergi dapat menjadi salah satu gejala terjadinya kolik pada si Kecil. Alergi adalah bentuk respon tubuh terhadap makanan yang dikonsumsi oleh tubuh. Oleh sebab itu, Moms perlu memperhatikan makanan dan minuman yang dikonsumsi karena hal itu berpengaruh ke ASI yang akan di konsumsi oleh si Kecil. Makanan yang paling banyak memicu alergi adalah produk dairy dan kacang-kacangan. Jadi, untuk sementara waktu Moms perlu untuk menghindari produk tersebut untuk disajikan pada si Kecil.
- Mandikan si Kecil dengan air hangat lalu pijat seluruh tubuhnya
Setelah dimandikan, Moms juga dapat memijat tubuh si Kecil supaya otot pada bagian tubuh si kecil seperti tangan, kaki hingga lengan lebih lentur dan tidak kaku. Gunakan oil sebelum si Kecil di pijat ya Moms, agar Ia lebih rileks dan kulitnya yang sensitif tidak teriritasi.
- Gendong si Kecil saat menangis
Menggendong si Kecil akan sangat membantu untuk menenangkannya pada saat menangis ataupun merengek. Menurut penelitian, menggendong juga membantu bayi menyesuaikan dan menstabilkan suhu di dalam tubuhnya. Sambil menggendong si Kecil, Moms juga dapat mengajaknya berbicara untuk mengalihkan perhatiannya agar tidak rewel.
- Bantu si Kecil bersendawa
Bayi yang mengalami kolik kemungkinan disebabkan oleh si Kecil terlalu banyak menelan udara sehingga perutnya kembung. Setelah meminum susu, letakkan si Kecil pada pundak dan pastikan kepalanya disangga dengan baik. Kemudian, Moms dapat menepuk-nepuk punggungnya dengan lembut hingga si Kecil bersendawa.
- Letakkan penghangat pada bagian perut si Kecil
Menurut penelitian oleh Mayo Clinic (Nonprofit American Academic Medical Center), meletakkan sesuatu pada perut bisa sama efektifnya seperti meminum obat penghilang rasa sakit. Karena itu, Parents dapat mencoba untuk meletakkan penghangat (heating pad) pada bagian perut si Kecil untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada bagian perutnya.
Selain tips di atas, Moms ternyata dapat menggunakan media hangat untuk membantu mengatasi masalah pencernaan si Kecil. Babymoov bersama Bidan Sophia Mighali menghadirkan CloudNest yang memberikan kenyamanan optimal pada bayi. Bidan Sophia Mighali menemukan bahwa bayi yang tidur dengan penyangga kaki serta penghangat di bagian perut akan memberi dampak positif untuk kenyamanan tidur dan kesehatannya. CloudNest merupakan alas tidur yang dilengkapi dengan heating pad untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada bayi dengan mengurangi gas yang terdapat dalam perutnya. Kehangatan yang berasal dari heating pad ini juga memberikan efek seperti dalam pelukan Mom sehingga bayi akan merasa nyaman. Mom dapat menghangatkan heating pad yang terdapat pada supportingroll dengan mudah, dengan menggunakan microwave (800 watt) selama 30 detik, kehangatan heating pad rentang 40-420 Celcius. Selain itu, CloudNest memiliki supportingroll yang berfungsi untuk menopang kaki bayi pada saat berbaring untuk mendukung sistem pencernaan yang baik pada tubuhnya.
Nah, dengan cara yang simple Moms dan Dads dapat secara bergantian menjaga si Kecil sehingga tetap dapat beristirahat!
Yuk download aplikasi Babyo di Android & iOS dan bergabung dengan ribuan Moms lainnya untuk saling berbagi cerita dan mendapatkan rewards! You really don't want to miss out!
Comments